Slide Show

  • Everyday I'm shufflin!
  • Break the physical and mental obstacles
  • Area Eksplorasi Kreatifitas dan Inovasi Anak Muda Indonesia
  • Teknik Fotografi Yang Membuat Kita Tampak Melayang
  • Dalam Nuansa Casual, Urban dan Maskulin

Tuesday, August 28, 2012

#Arts : KDRI (Kementrian Desain Republik Indonesia) – Belum/Tidak Sah

(Picture via : kdrimerchandise.blogspot.com)


Saya jadi berandai-andai, gimana ya kalau di negri ini ada Kementrian yang secara khusus mengurusi bidang desain?

Iya, Kementrian ini nantinya akan mengurus segala bentuk desain, mulai dari desain arsitektur, pertamanan, infrastruktur, visual, interior, busana dsb. Pastinya negeri ini bakal jadi lebih indah, keren dan nyaman untuk ditinggali. Hehe… :D

Mungkin banyak juga diantara kalian yang masih belum ngeh dengan nama KDRI? *Apaan tuh?* Saya sendiri baru mendengar nama yang nyeleneh ini melalui timeline twitter, dan secara tidak sengaja membaca artikelnya di sebuah website lokal favorit saya.

Ya, nama KDRI merupakan sebuah ide brilian dari Wahyu Aditya. Sejak didirikan di tahun 2006, KDRI memiliki visi untuk menyebarkan semangat Indonesia ke seluruh dunia melalui kekuatan visual. Uniknya sang founder menunjuk seseorang bernama Mas Gembol, sebagai Mentri dari Kementrian Desain Republik Indonesia.

Sejauh ini KDRI telah menyebarkan semangat ke-Indonesia-an melalui media t-shirt. Setiap produk t-shirt-nya itu memiliki gambar/tulisan yang merepresentasikan Indonesia. Misalnya t-shirt bergambar Gatot Kaca, pahlawan, dan makanan tradisional, yang memiliki desain yang unik dan keren. Ohh, iya t-shirt KDRI ini didesain oleh para desainer visual lokal yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

(Picture via : megindo.net)

Di bulan Agustus ini, KDRI juga membuat sebuah logo keren HUT RI ke-67. Pembuatan logo ini untuk memberikan desain alternatif logo resmi HUT RI yang selama bertahun-tahun desainnya kaku dan monoton. Yang bikin lebih keren lagi, logo ini bisa diunduh secara gratis dan boleh disebarkan secara luas.

(Picture via : twitter @kdri)

Yang masih penasaran, bisa langsung mengunjungi website mereka di  http://kdri.web.id/ atau bisa ikuti twitter mereka di @kdri .

Nah, ternyata masih banyak cara yang bisa dilakukan oleh kita sebagai generasi muda, untuk lebih mencintai negeri ini. Salah satunya seperti yang telah dilakukan oleh teman-teman di KDRI. J




Tuesday, August 14, 2012

#Event: The Fashionable Olympic



Yup! The 2012 Olympic Games at London was over. Not only every athletes that had to compete on the games, but the world-class designers also had to compete by showing their most stylist uniform. From Ralph Lauren, to Stella McCartney, Hermes, Salvatore ferragamo, and Georgio Armani, were made this Olympic Games looks like a small runaway parade. ;)

USA :
Despite the controversy of team USA’s uniform that being made in China, Ralph Lauren gave the classic American style at the opening ceremony in navy blue. While the more informal looks of the team, were fitted with its authentic Polo-shirt.

(via: stylesos.co.uk)

Great Britain :
The daughter of Paul McCartney, has collaborated with Adidas designed the team Great Britain’s uniforms. Despite the less-interesting uniform that fitted by the team at the opening ceremony, Stella McCartney shows promises in designing the athlete’s kit. She brought the colors of Great Britain’s flag (red, blue, and white) to its design.

(via: getty images)


France :
Hermes now takes the chances to designing the equestrian team of France. While the all official uniforms for the team were fitted by Adidas, and yet it still looks stylist.

(via: sunchasers.sunglasscurator.com)

San Marino :
Salvatore Ferragamo have been designed the official uniform for San Marino. Well, by looking to its sketches I think it is the most stylist looks for the Olympic Games in London.

(via: intothefashionworkshop.com)

Italy :
The Italian team had a fashion house of Georgio Armani to design the official uniforms. It is mostly black and white in color.

(via: vittorio zunino celotto, getty images)


Indonesia :
Yup! While the world-class designers have been designed the most stylist looks, the Indonesian team have its authentic Batik to outfitting the Olympic Ceremony. Since Batik has claimed as the world heritage by UNESCO, it is perfectly represent the nation. Well, I think that would be great, if the famous Indonesian designers more experimenting the uniforms design with traditional cloth like Batik and Ikat.

(via: life.viva.co.id)

But wait, since Korean wave has been hitting Indonesia. I’ve been curious what the uniforms of South Korea looks like? So here it is. Filla and Bean Pole are collaborated to design the South Korea uniforms. And yet, the design still has the taste of K-pop style. :p 

(via: fashionmagazine.com)

And here are the Girl's Generation (SNSD), wearing their Olympic Uniforms for the photo shoot of Korean magazine. How do they looks guys? ;)

(via: allkpop.com)





Monday, August 6, 2012

#Music : Berkenalan Dengan DUBSTEP

(from: stompmag.com)
Awalnya istilah ‘Dubstep’ memang terdengar kurang familiar di telinga saya. Tapi setelah melihat timeline twitter dari akun @indralesmana yang saat itu lagi ramai me-RT komentar mengenai lagu barunya “two steps at a time” yang mengusung genre Dubstep-Jazz, dan juga melihat tweet teman saya @ciimol yang penasaran dengan Dubstep , akhirnya berhasil memancing rasa keingintahuan saya.

So, berikut hasil dari ke-kepo-an saya terhadap genre musik yang disebut Dubstep ini…

Dubstep merupakan sub-genre dari musik elektronik yang lebih kental dengan dentuman suara bass, dan drum yang kadang-kadang diharmonisasikan dengan suara vokal yang tidak biasa.

Genre musik yang terkesan membuat suasana menjadi lebih ‘dark’, ini awalnya berkembang di daerah London bagian Selatan. Tepatnya dikenalkan oleh para produser musik yang dijuluki sebagai UK garage producers, yang saat itu sedang mengembangkan sound dari 2-step garage *sebuah sub genre dari UK garage, yang mengusung modern-electronic-dance-music di Inggris*. Para produser tersebut diantaranya adalah El-B, Steve Gurley, Oris Jay, dan Zed Bias (1999-2000).

Di tahun 2001 para produser musik ini mulai menggelar showcase dan mempromosikan musiknya di sebuah night club di Inggris yang bernama “Plastic People”, dalam sebuah gig yang dikenal dengan “forward>>”. Selanjutnya di tahun 2002 istilah “Dubstep” baru resmi digunakan oleh label Big Apple dan Ammunition Promotions. Di tahun ini juga sebuah majalah musik dan kultur yang bernama XLR8R, menggunakan istilah “Dubstep” sebagai cover story. Seolah menguatkan Dubstep sebagai sebuah genre baru di dunia musik elektronik.
(from : reynaldosiahaan.blogspot.com)

Kemudian pada perkembangannya Dubstep pun menjadi lebih populer dan menginspirasi para musisi mulai dari Dj, musisi hip-hop seperti Snoop Dog, dan Exzibit, sampai ke icon musik populer seperti Rihanna, dan Britney Spears.

Kepopuleran Dubstep juga didorong dengan berkembangnya teknologi. Perusahaan Apple misalnya, dengan perangkat macbook dan ipad-nya memfasilitasi musisi atau para penggiat Dubstep untuk bisa terus bereksperimen dengan berbagai kemudahan. Persis seperti yang sudah dilakukan oleh mas @indralesmana dalam lagunya “two steps at a time”. Penasaran? Seperti apa musik Jazz yang dikombinasilan dengan sound Dubstep? Kalian bisa cek disini

Nah, back to the roots of Dubstep, berikut adalah nama-nama yang muncul sebagai top artist untuk musik Dubstep, versi last.fm (tidak berurutan) :

- Skrillex (lebih dikenal dengan gaya yang disebut ‘brostep’, yang kemudian menjadi kontroversial)

- Burial

- Nero

- Skream

- Rusko

- Flux Pavilion

- James Blake

- Beng

Jadi kalau mau langsung dengerin musik karya mereka itu seperti apa, bisa langsung streaming menuju website Myspace atau last.fm.

Nah, trus bagaimana dengan perkembangan Dubstep di Indonesia? Kalau liat hasil searching-an di Google sih memang keliatannya masih belum begitu populer. Tapi kalian masih bisa ngorek-ngorek informasinya melalui akun @Dubstep_ID atau bisa juga cek ke website soundcloud.com/dubstep-indonesia.

Oh, ya ngomong-ngomong soal Dubstep, jadi inget sama salah satu duo elektronik Indonesia EGRV (electronic groove). Kalau menurut saya sih mereka juga mengambil sound Dubstep dalam albumnya “Power on-off” *correct me, if I am wrong*.

Well, that is another cool way to experiencing eargasm, with Dubstep. :)



(Sumber : Wikipedia, last.fm, Myspace )