Slide Show

  • Everyday I'm shufflin!
  • Break the physical and mental obstacles
  • Area Eksplorasi Kreatifitas dan Inovasi Anak Muda Indonesia
  • Teknik Fotografi Yang Membuat Kita Tampak Melayang
  • Dalam Nuansa Casual, Urban dan Maskulin

Tuesday, February 22, 2011

#Articles: I am Super Mayor

Tuesday, February 15, 2011

#Arts : Latte Art

Coffee time!.. yeah, don’t you like coffee? There are many popular beverages of coffee. Salah satunya adalah Caffe Latte (dari Italia, bahasa kerennya dari kopi susu) *yaelahh…kopi susu doang keren yah klo di bahasa Italia *lebih berasa Italia lagi kalau ngomongnya kaya iklan chocolatooos.. #abaikan. Kembali lagi ke Caffe Latte. Jadi Caffe Latte itu adalah espresso atau kopi yang dicampur dengan susu dan memiliki lapisan busa yang tipis di bagian atasnya. Perbandingan antara susu dan kopi adalah 3:1. Jadi secara logika Caffe Latte lebih sedikit mengandung kafein, karena perbandingan antara susu dan kopi itu tadi. *koreksi kalo salah.
Nah, engga ada salahnya nih sebelum kita mencicipi atau menyeruput Caffe latte. Kita ketahui dulu sejarahnya #tsaaah. Jadi Once upon a time, in 1950 lived the first barista in Italy named Lino Meiorin. Dia memiliki dan mengurus kafenya sendiri. Saat itu pengunjungnya tidak terbiasa dengan rasa cappuccino tradisional yang rasanya lebih tajam. Maka para pengunjung meminta untuk ditambahkan lebih banyak susu (latte). And voila! Jadilah Caffe Latte seperti sekarang. Hmmm…Lino Meiorin ini emang kreatif yah *iyalah *kalau engaa dagangannya gak laku.
Dan sesuai dengan perkembangan jaman, lahirlah seni dalam menyajikan Caffe Latte yang disebut dengan istilah Latte Art. Jangan salah, kalau kita pikir melukis itu Cuma bisa dilakukan di atas media padat seperti kanvas atau tembok. Ternyata bisa juga melukis di atas permukaan kopi. Ya kira-kira seperti itu. Jadi Latte art itu adalah seni dalam menuangkan susu yang sudah di-steam di atas permukaan espresso sehingga menciptakan gambar/pola/desain tertentu. Ini memang memungkinkan karena dalam ilmu kimia, campuran antara Latte dan espresso itu membentuk ikatan/koloid yang tidak solid. #fail *oke gue emang engga jago dalam kimia.
Ada dua macam teknik dalam Latte Art. Yaitu free pouring dan etching. Free pouring adalah teknik favorit karena hanya dilakukan dengan memanipulasi saat penuangan susu+foam di atas permukaan espresso. Lebih favorit karena tidak membutuhkan waktu tambahan sehingga kopi yang disajikan tetap dalam keadaan panas. Sedangkan teknik etching dilakukan dengan alat/bahan tambahan seperti stensil, sirup, atau bubuk kopi/coklat, setelah susu dituangkan. Yah cara ini lebih ribet dan membutuhkan skill tertentu. Ini dia beberapa gambar/pola/desain dari Latte art :



Beuhhh.. gimana? keren dan unyu-unyu kan? Buat yang lagi pedekate sama gebetan bisa nih. Lo pesan aja dengan Latte art yang berbentuk hati. Tunggu tapi itu mah biasa. Gimana kalo lo minta dibuatin Latte art dengan pola tulisan angka dari nomor HP ato Pin BB lo #eaaa Dijamin setelah itu doi bakalan terus nelpon,sms,atau BBMan sama lo :p Atau kalau engga berhasil, paling juga kena siram kopi panas -_-“ *amit-amit yah, jangan sampai terjadi.
Well sekian tentang Caffe Latte, kalau ingin tau lebih banyak lagi ya…searching aja di google :p.

(sumber : Black Canyon Coffee, Wikipedia, Google images search)

Sunday, February 13, 2011

#Articles : Urban-Culture and The Missing Purpose Of Life

I think peoples who has reach the age of 20’s as I am, are just trying to path their own way life. Setelah lulus dari kuliah, mulai memasuki dunia pekerjaan dan mulai meniti karir #tsaahhh (ingat your job is not your career- @ReneCC). Jari-jari sibuk mengetik di laptop, suara ponsel yang berbunyi (mungkin dari bos, that we wish to ignore it), atau bunyi notifikasi e-mail mengenai pekerjaan melalui BlackBerry (entah kalo i-pad, notifikasinya seperti apa? *norak *mudah-mudahan nanti tahu. Amin* ), bertemu client untuk urusan ini-itu, belum lagi gosip-gosip mengenai konspirasi para “penjilat” atau sikap saling menjatuhkan demi mendapatkan posisi yang aman di perusahaan*yang ini gue pernah menyaksikan*. Ya, semua kesibukan kita dalam pekerjaan seperti contoh diatas misalnya, memang lumrah dan sesuatu yang normal. Kalau boleh gue menyebut itu sebagai Urban-culture. Urban-culture, yang terbentuk oleh manusia modern.
Did you ever ask to your self? Sebenarnya apa sih tujuan hidup kita ini? *mulai sok bijak*. Kadang-kadang kita terlalu disibukkan oleh pekerjaan dan pencapaian-pencapaian yang harus dilakukan. Lalu apakah kita puas? Kadang kita melupakan apa yang membuat hidup kita lebih bermakna? “Satu-satunya cara agar hidup ini menjadi lebih bermakna adalah mengabdikan diri untuk menyayangi orang lain, mengabdikan diri bagi masyarakat di sekitar kita dan mengabdikan diri untuk menciptakan sesuatu yang memberi kita tujuan dan makna”- Morrie. Kenapa harus ribet memikirkan hal-hal seperti ini? Kita masih muda, just take it easy and live your life. I don’t know somehow gue ngerasa gue seperti robot dalam pekerjaan gue sekarang. Mengerjakan semua job description sesuai petunjuk atasan dan tuntutan perusahaan, dan sebagai imbalannya gue mendapat salary. That’s all. But I believe, kalo saja gue bisa membuat hidup ini menjadi lebih “bermakna” lagi. Hidup gue akan terasa lebih hidup. Sebenarnya gue pun belum melakukan apapun yang bisa membuat hidup ini menjadi lebih bermakna. But somehow dengan gue menulis melalui blog, itu merupakan sebuah langkah awal. Dan gue akan memikirkan untuk memulainya dengan cara yang sederhana.
Ide untuk membuat tulisan ini di blog mengalir begitu saja, setelah gue membaca sebuah buku karangan Mitch Albom “Teusdays With Morrie”. Intinya melalui buku ini Mitch Albom mendapatkan kuliah yang begitu “mahal” mengenai makna hidup dari gurunya Morrie. Setelah Morrie mengetahui bahwa dirinya sudah mendekati ajal. Dia merasa sebagai jembatan bagi orang yang masih sehat, untuk mengetahui bagaimana kita menghargai hidup, agar tidak menyesal dikemudian hari. 

Thursday, February 10, 2011

#Articles: What is your passion??

Mungkin sebagian orang kurang peduli untuk menjawab pertanyaan diatas. So, what? Memang apa arti dari passion? Bukannya dengan atribut jabatan pada pekerjaan dan nilai bonus lainnya merupakan kesuksesan yang mebuat hidup bahagia dan menyenangkan? Tapi apa benar bahagia? well, Disini gue cuma sekedar sharing apa yang ada dipikiran gue mengenai passion.
Arti kata passion (yang saya ambil dari aplikasi dictionary.com BlackBerry) :  a strong enthusiasm or desire for anything. Gampangnya sih passion itu bisa kita rasakan saat melakukan segala sesuatu apapun itu yang kita sukai. Ya, sewaktu kita melakukan hal-hal yang disukai pasti akan merasakan kesenangan dan kepuasan tersendiri. Perasaan itu muncul dari hati kita. Dan kita pun akan betah berlama-lama untuk melakukan hal-hal yang disukai.
Sekarang bagaimana hubungannya passion dengan kehidupan kita? Gue ingat tentang sebuah film Bollywood berjudul ”3 Idiots”. Gue merekomendasikan film itu untuk ditonton, apalagi untuk pelajar dan orang yang berdedikasi di dunia pendidikan. Intinya film itu mengajarkan kita untuk mencari tahu apa passion kita. Salah seorang diantara 3 sahabat itu jago banget dalam bidang teknik, karena dia memang memiliki passion di bidang itu dari kecil. Sehingga dia banyak belajar dengan cara-cara sendiri untuk mengulik di bidang teknik. Sedangkan sahabat yang satunya lagi sekolah di jurusan teknik, tapi dia sama sekali tidak memiliki passion pada bidang teknik. Jadi ilmunya ga berkembang, cuma sebatas yang diajarkan di sekolah aja. Padahal dia memiliki passion di bidang photography, yang ternyata memang di bidang itulah ahirnya dia tekuni. Jadi kalau kita memiliki passion terhadap apapun, kita akan berusaha keras supaya mendapatkan hasil yang maksimal.
Jujur gue lahir dan besar di lingkungan keluarga yang cukup “demokratis”. Orang tua sebenarnya membebaskan gue untuk menentukan sendiri mau menjadi apa? besar nanti. Cuma gue aja yang engga punya keberanian untuk menunjukkan passion gue terhadap suatu hal, karena berbagai faktor tertentu. Itu Cuma alasan aja. Yang pasti sekarang gue menyesal kenapa engga dari dulu mengembangkan skill dari passion gue. But I believe, lebih baik terlambat daripada belum pernah mencoba J.
Begitu pula dalam pekerjaan. Ya kalau engga punya passion sama kerjaan kita, gimana mau semangat mengerjakan tiap detail pekerjaan. Kebosanan adalah menjadi hal yang lumrah. Hidup kayaknya flat, nothing special. Tapi menurut gue itu pilihan kita. Pilihan pertama kita mencari ide kreatif, bagaimana caranya supaya kita memiliki passion sama apa yang dikerjakan. Hal kecil misalnya merubah tata letak atau menambah dekorasi di ruangan kerja. Atau pilihan kedua, when I am feeling so sick of this job. So, why you don’t find a job that appropiate with your passion. Dijamin perkerjaan seberat apapun kita tidak akan merasa bekerja, cause we love this job. Ya walaupun misalnya hasil yang diterima masih belum seberapa, jika dilihat dari keuangan. Tapi karena kita memiliki passion, kita akan bekerja semaksimal mungkin untuk dapat menghasilkan lebih banyak uang. Lagipula kebahagian itu tidak hanya bisa diukur dari banyaknya uang yang didapat. Tapi kepuasan terhadap sesuatu yang telah kita kerjakan, it all comes from the heart J.
So what are you waiting for? Find your passion. And grab your life.

Untuk menambah referensi tentang passion, gue merekomendasikan untuk membaca buku “Your Job Is Not Your Career” by @ReneCC (seorang Career Coach). Tulisan ini pun terinspirasi dari buku ini. Happy Reading J

#Music : Music Invasion From Asia


  
     “Like a G6” it’s been a hot singles in US taken from “Free Wired” album, even the singles are on the top charts of Indonesian radio station. Yeah, Far*East Movement has proofed their existence in hip-hop/dance music, far from east (Asia).  They are Virman (whom I guess he is Indonesian :p), Kev Nish, J-Splif, and Prohgress.
    These album are also collaborated elaborately with famous name like Snoop Dogg, Ryan Tedder of OneRepublic, and Keri Hilson. One of my favorite track, is the third track “Rocketeer” ft. Ryan Tedder of OneRepublic. It is slower beat than “like a G6”, but I thought the lyrics was such of touching *ouch..* Better watch-out ladies, the lyrics will melt your heart :p. Well Asian are cool huh?


#Events: Satisfy your shopping-hunger at the first Indoor Market In Bandung.


      Well this is it, one of the most awaited events in Bandung. Trademark (starts on 10-13 February 2011 at Paris Van Java, Resort and Lifestyle places, Bandung) is not only full of cool stuff of fashion, shoes and accessories, but also with interiors, toys, cameras and more. The good thing is, the event will supported by local and international designer/ artist. So, let’s find the coolest and unique things in here. But maybe you should save your money from now. Happy Hunting guys. 

#Arts : Video Mapping


    Video mapping terdengar begitu familiar akhir-akhir ini. Ya, ini merupakan salah satu wujud karya seni baru yang bisa dibilang cukup happening di Indonesia. Sebenarnya apa itu video mapping? Secara singkat video mapping itu merupakan sebuah teknik menciptakan ilusi optis dengan menggunakan teknologi dan kreativitas manusia yang diproyeksikan pada suatu obyek atau bidang. Proyeksi tersebut menampilkan digital grafis secara visual pada suatu obyek, sehingga obyek tersebut memiliki persepsi visual yang berbeda dari aslinya.
    Sebenarnya bentuk awal video mapping adalah sebuah revolusi dan visualisasi data peta. Jadi yang awalnya di lapangan itu hanya bisa didapatkan datanya saja, dengan menggunakan teknologi ini kita bisa ikut merasakan pengalaman seperti ketika berada di lapangan. And then somehow, berkembang menjadi sebuah karya seni yang dapat dikategorikan sebagai new media art.

    Menurut saya event besar proyek video mapping seperti yang telah dilakukan di Gedung Museum Fatahilah Jakarta dan di Gedung Merdeka Bandung, merupakan media efektif yang memperkenalkan video mapping kepada publik di Indonesia. Padahal itu bukanlah video mapping pertama yang muncul di Indonesia. Sebenarnya video mapping telah dilakukan sebelumnya oleh VJ-VJ (Visual Jockey) dan Visual Artist lokal dalam berbagai event seperti konser dan fashion show. 

     Harapan saya mudah-mudahan video mapping sebagai karya seni baru dapat berkembang dengan baik di Indonesia. Tidak hanya menjadi sekedar trend, tapi juga menjadi karya seni yang bernilai tinggi.  
(Sumber: Wikipedia, SuaveMagz)



#Styles : Skinny Jeans + smart-selected shoes = cool style

Yap. Skinny jeans is one of the most must have items, isn’t it? Hmmm…ada beberapa cara simple yang bisa dilakukan agar  penampilan lo terlihat lebih stylish dan keren. Just mix-up your skinny jeans  with the shoes. Low-top, hi-top keduanya memiliki keunikan tersendiri. But for me, now I am just being  freaked by hi-top and military shoes.
Just simply rolled up your skinny jeans, sehingga bagian atas sepatu tidak terhalang oleh jeans.  Another way is to put your skinny jeans inside the top of the shoes.  Nah tentu saja bentuk dari sepatu juga perlu diperhatikan. Jangan sampai you are looking like a clown a.k.a badut -_-.  Sebaiknya pilih bentuk sepatu yang slim. Cool huh? So, guys create your own style. Tampil lebih keren dan disukai oleh para wanita *ngarep* he…. :p

*pictures from fashionbean.com and google search