Slide Show

  • Everyday I'm shufflin!
  • Break the physical and mental obstacles
  • Area Eksplorasi Kreatifitas dan Inovasi Anak Muda Indonesia
  • Teknik Fotografi Yang Membuat Kita Tampak Melayang
  • Dalam Nuansa Casual, Urban dan Maskulin

Tuesday, February 7, 2012

#Culture : Stop Motion In Action


(from : joystiq.com)


Meskipun proses pembuatan film animasi saat ini telah menggunakan teknologi yang canggih, tapi masih ada animator/filmmaker yang memilih membuat film animasi dengan teknik stop motion.

Apa itu stop motion?
Stop motion adalah sebuah teknik animasi dalam memanipulasi objek secara fisik, sehingga objek tersebut terlihat seperti bergerak sendiri. Secara lebih sederhana, dengan menggunakan teknik stop motion ini sang animator/filmmaker menggerak-gerakan objek yang berupa boneka, model atau gambar dengan memindahkan posisinya secara perlahan-lahan menggunakan tangan, lalu setiap gerakan itu direkam oleh kamera foto (frame). Nah, setiap gerakan yang telah terekam dalam foto kemudian disusun berurutan sehingga menimbulkan efek yang bergerak. Sekilas mungkin mirip dengan pembuatan film kartun/animasi klasik berbasis gambar, seperti yang dilakukan pertama kali oleh Walt Disney dengan tokoh Mickey Mouse itu.

Sedangkan objek yang digunakan dalam stop motion kebanyakan menggunakan boneka dengan moveable joints, sehingga bagian-bagian dari boneka tersebut dapat digerakan dengan mudah. Atau menggunakan clay (lilin/malam).

Perkembangan stop motion
Animasi stop motion, konon pertama kali diperkenalkan oleh Albert E. Smith dan J. Stuart Blackton dalam The Humpty Dumpty Circus (1897). Sedangakan untuk saat ini kita telah menikmati film animasi stop motion terkini dari Tim Burton lewat karyanya dalam Corpse Bride (2005), film ketiganya setelah The Nightmare Before Christmas dan James and The Giants Peach yang mendapatkan nominasi Academy Award. Lalu di tahun 2009 Laika dan Henry Selick untuk pertama kalinya memperkenalkan film animasi stop motion 3D dalam Coraline, yang masuk dalam nominasi Academy Award dan Golden Globe untuk Best Animated Feature.

Kenapa memilih menggunakan teknik stop motion?
Bagi para animator/filmmaker yang lebih memilih menggunakan teknik stop motion dalam membuat film animasi, memiliki pertimbangan akan efek yang lebih real (karena menggunakan objek nyata), tekstur objek yang lebih terlihat jelas, dan memiliki feel yang unik. Misalnya pada pembuatan TV commercial Yupi di Indonesia yang menggunakan permen aslinya sebagai objek stop motion, ternyata berhasil mempresentasikan tekstur permen yang transparan, kenyal dan menggemaskan. Walaupun proses pembuatan animasi stop motion ini bisa dibilang rumit dan membutuhkan kesabaran yang lebih, tapi rasanya terbayar dengan melihat hasilnya. ;)
(a Dino yupi. from : tekno kompas)
Stop motion di Indonesia
Belakangan ini para animator stop motion lokal banyak bereksperimen dengan menggunakan paper toy. Seperti video klip dari Bottlesmoker, duo elektronik lokal ini mengusung konsep stop motion dalam salah satu lagu mereka Le Voyage. Ada juga yang membuat stop motion movie dengan menggunakan paper toy tokoh pewayangan Gatot Kaca, seperti yang dilakukan oleh Salazad, seorang penggiat paper toy di Bandung. Ini bisa jadi film alternatif di Indonesia yang mengangkat cerita berlatar budaya bangsa. Kerenn..ya!
(Scene of Bottlesmoker's video clip. from : gigsplay)
(Stop motion movie by : Salazad)































What You Should Watch?
Oh yaa, untuk menambah referensi dalam teknik animasi stop motion saya rekomendasikan untuk melihat karya-karya imajinatif dari Mikey Please, seorang freelance animator dan filmmaker di London. Mikey Please telah bergerak dalam pembuatan film animasi 2D, live action dan CGI, tetapi film animasi favoritnya tetaplah animasi stop motion. Karena menurutnya stop motion itu terlihat lebih nyata dan sangat indah. (via Nylon Guys)
(website screen shot)

Jadi, gimana guys? mulai tertarik dengan stop motion? Kalau mau mulai belajar dengan teknik yang lebih mudah kalian bisa coba mampir ke http://ilmuphotoshop.com/2009/07/09/cara-membuat-stop-motion-movie/. Mudah-mudahan postingan #Culture kali ini bisa menjadi inspirasi buat kalian guys. :)


Sumber : Wikipedia, gigsplay, Nylon Guys Indonesia, Indonesia Kreatif, Tekno Kompas

No comments:

Post a Comment