Slide Show

  • Everyday I'm shufflin!
  • Break the physical and mental obstacles
  • Area Eksplorasi Kreatifitas dan Inovasi Anak Muda Indonesia
  • Teknik Fotografi Yang Membuat Kita Tampak Melayang
  • Dalam Nuansa Casual, Urban dan Maskulin

Tuesday, January 17, 2012

#Lifestyle : Green Lifestyle


(from greenhakz.com)

Ditengah gencarnya issue go green yang kerap dijadikan slogan oleh perusahaan-perusahaan dan organisasi dengan berbagai kepentingan, masih ada kelompok/komunitas di daerah perkotaan yang secara penuh kesadaran, passionate dan penuh kreatifitas mengajak untuk bersama-sama menjaga lingkungan tempat kita tinggal, dengan menjalani gaya hidup yang lebih bersahabat dengan lingkungan melalui green lifestyle. Dan ini bisa dimulai dari diri sendiri dan lingkungan yang paling dekat dengan kita yaitu, rumah atau pun kantor. 

Setelah saya melakukan pencarian green lifestyle di Indonesia, melalui search engine google. Saya pun menemukan sebuah website lokal yang keren GreenLifestyle. Sebuah website yang dibuat oleh komunitas masyarakat perkotaan di Indonesia yang bertujuan untuk saling berbagi informasi dan diskusi mengenai hal-hal praktis yang bisa dilakukan oleh setiap individu untuk bergaya hidup ramah lingkungan.

Ya, setiap orang dapat berkontribusi dengan melakukan hal-hal kecil yang praktis dan mudah dalam aktifitas sehari-hari, untuk menjaga dan melestarikan lingkungan. Hal-hal kecil yang jika dilakukan secara massal dapat menghasilkan impact yang besar bagi lingkungan. Seperti : mematikan alat-alat elektronik yang tidak terpakai, untuk menghemat listrik. Menggunakan air bilasan hasil tampungan saat berwudhu, untuk menyiram tanaman. Membawa tas belanjaan sendiri ketika berbelanja di toko, untuk mengurangi peredaran sampah plastik. Menggunakan gelas/mug/tumbler saat sedang berada di coffee shop, untuk mengurangi sampah. Menggunakan kertas bekas atau mencetak dokumen dengan cara bulak-balik, untuk menghemat penggunaan kertas. Pergi ke kantor dengan bersepeda. Dan masih banyak cara praktis lainnya yang bisa kita lakukan, melalui tips-tips yang telah mereka share di website ini.

Selain “GreenLifestyle” ada juga gerakan sosial berwawasan lingkungan lainnya, seperti gerakan yang telah  digagas oleh Ridwan Kamil (salah satu arsitek kebanggaan Indonesia), #IndonesiaBerkebun @idberkebun. Melalui #IndonesiaBerkebun masyarakat diajak untuk menjadi petani urban, dengan harapan dapat menciptakan lahan hijau di tengah kota yang juga memberi manfaat bagi komunitas sekitar. Selain memanfaatkan lahan tidur yang berada di tengah kota, kita juga dapat memanfaatkan halaman rumah untuk menanam sayuran dan buah-buahan. Saat panen tiba, kita dapat megkonsumsi hasilnya secara langsung, atau mungkin bisa kita jual sebagai tambahan penghasilan.

Senada dengan #IndonesiaBerkebun, @maya_aldy menggagas gerakan #Farm2Kitchen yang bertujuan untuk mengajak masyarakat mengenali makanan yang dikonsumsi, peduli dengan asalnya, dan ikut mendukung petani lokal. Gagasan ini terbentuk atas rasa kepedulian @maya_aldy terhadap kesegaran dan kelayakan bahan makanan yang akan diolah, karena berhubungan dengan masalah gizi dan kesehatan. Selain itu menurutnya dengan memilih makanan lokal artinya kita turut mendukung petani lokal, memastikan keberlangsungan sayur-mayur dan bahan makanan lainnya di lingkungan sekitar, juga mengurangi pemanasan global. Nah, makanan yang biasa kita santap di meja makan ini ternyata memiliki hubungan terhadap keberlangsungan lingkungan di sekitar kita, bahkan lebih luas lagi secara global.

Itu hanya beberapa tindakan nyata yang dilakukan oleh teman-teman dari berbagai komunitas. Saya percaya masih ada komunitas lainnya yang belum ter-expose media, melakukan hal yang sama untuk menjaga kelestarian lingkungan dan menularkan green lifestyle kepada masyarakat yang lebih luas.

No comments:

Post a Comment